Uang Bukan Tujuan - Cerita Paknai

Uang Bukan Tujuan
Di Posting Oleh : PAKNAI
Kategori :

Uang tidak bisa dijadikan tujuan.

Saat mengerjakan pekerjaan, mayoritas orang mengharapkan imbalan berupa uang. Uang menjadi patokan layak tidaknya sebuah pekerjaan untuk dikerjakan. Bahkan besar kecilnya uang yang didapat sebagai imbalan, juga berpengaruh pada keberhasilan pekerjaan tersebut.

Hal ini umum terjadi, sehingga kata tolong sudah langka terdengar. Lalu apa yang terjadi pada orang yang fokus untuk mendapat uang ini?

Harta, tahta wanita. adalah godaan terbesar bagi pria. ada unsur uang didalamnya. Padahal setiap orang sangat memerlukan pengakuan pada dirinya sendiri. Orang mencari uang agar diakui bahwa dia berhasil, dia kaya, memiliki harta dan sebagainya. Dan uang adalah cara cepat untuk mendapatkan eksistensi tersebut.

Lalu apakah ada lagi yang bisa membentuk eksistensi selain uang? karya dan keahlian. Kedua terakhir adalah jalan panjang yang harus ditempuh setiap orang untuk bisa mendapatkan eksistensi tersebut.

Mental instan yang di pegang oleh sebagian besar orang mempengaruhi. Perlu kesabaran lebih untuk mendapatkannya.

Sebut saja seorang yang mahir bahasa inggris, dia harus melalui banyak jalan untuk bisa sampai pada tingkat mahir. Kursus, praktek dan latihan panjang harus dilalui. Lalu, saat dia sudah sampai pada predikat mahir, tantangan berikutnya adalah menjaga dan merawat kompetensi pada keterampilan. Bagaimana caranya agar dia tidak hilang dan tidak lekang oleh waktu. Salah satu caranya dengan senantiasa mengulang-ulang keterampilan tersebut.

Lalu, setelah itu apa? dia akan tertantang untuk mencari cara agar keterampilan tersebut bisa digunakan sebagai jalan untuk mencukupi kehidupan. Karena hanya dengan terampil saja kita tidak bisa hidup, maka harus ada cara yang dilakukan agar keterampilan tersebut menghasilkan.

Lalu, pilihan untuk menghasilkan ini jatuh pada menjual karya. Jika pada akhirnya menjual untuk mendapatkan uang adalah keharusan, kenapa mendapatkan uang tidak bisa dijadikan tujuan utama?

Jumlah uang tidak terbatas, tapi setiap orang punya batasan. Banyak jalan menghasilkan uang. Tapi, untuk menjadi apa yang kita mau, kita harus melampaui batasan-batasan yang ada dalam diri kita. Dan, mencapai atau bahkan melampaui batasan ini hanya dapat dilakukan jika kamu menetapkan satu tujuan. Kamu mau kemana, menjadi apa, adalah pilihan yang harus ditetapkan terlebih dahulu.

Pencapaian mu pada uang tidak akan ada batas akhirnya. Setiap orang yang mendapatkan uang tidak akan merasa puas dengan berapapun jumlah yang diperoleh. Sehingga perlu membuat batas  dengan menetapkan tujuan awalnya.

Tanpa tujuan, sehebat dan sebanyak apapun uang yang kamu peroleh, kamu tidak akan kemana-mana. Selalu merasa kurang dan kurang. Sehingga, setiap hasil yang kamu perolehan seperti bilangan yang dikalikan dengan nol (kembali ke titik awal).